Perintah dasar Mirkotik
Perintah dasaar Mikrotik
Mikrotik memiliki perintah dasar sama umumnya dengan Linux, cukup hanya dengan menekan tombol TAB maka perintah yang diingingkan akan muncul secara otomatis.
Untuk melihat nama Mikrotik, mengetikkan:
3. Perintah untuk merubah password, dengan mengetikkan:
( / adalah simbol root)
Mengecek nama interface:
5. Menambah IP secara DHCP client, mengetikkan:
6. Menambah ip address secara manual, mengetikkan:
Mengecek ip address, mengetikkan:
(IP dhcp telah aktif dan mendapat IP 10.10.10.4 pada interface Cornet2)
(IP manual telah berhasil dikonfigurasi)
Sekian posting dari kami, semoga bermanfaat!! :)
Jangan lupa Like dan komentar posting ini :)
MikroTikls atau sering
disebut Mikrotik adalah sistem operasi keturunan Linux yang dapat digunakan
untuk menjadikan komputer menjadi router network yang handal, mencakup berbagai
fitur yang dibuat untuk IP network dan jaringan wireless, cocok digunakan oleh
ISP, provider hotspot, & warnet
Mikrotik memiliki perintah dasar sama umumnya dengan Linux, cukup hanya dengan menekan tombol TAB maka perintah yang diingingkan akan muncul secara otomatis.
Misalnya mengetikkan
perintah "ip interface print",
hanya perlu mengetik "ip int" dan menekan TAB maka otomatis akan shell akan mengenali perintah tersebut.
hanya perlu mengetik "ip int" dan menekan TAB maka otomatis akan shell akan mengenali perintah tersebut.
Berikut perintah -
perintah dasar MIkrotik yaitu :
1. Perintah untuk shutdown, restart dan reset komputer, dengan mengetikkan:
[admin@Cornet2]>system reboot
(untuk merestart komputer)
[admin@Cornet2]>system shutdown
(untuk mematikan komputer)
[admin@Cornet2]>system reset
(untuk mereset komputer)
2. Perintah untuk merubah nama Mikrotik, dengan mengetikkan:
[admin@Cornet2]>system identity set name=tekaje
(nama diganti "tekaje")
Untuk melihat nama Mikrotik, mengetikkan:
[admin@tekaje]>system identity print
[admin@tekaje]>/password old-password: ****** new-password: *** confirm-new-password: ***
[admin@tekaje]>
4. Untuk melihat interface network dengan mengetikkan:
[admin@tekaje]>interface print
Flags: X - disabled, D - dynamic, R - running # name type MTU L2MTU MAX-L2MTU 0 R ether0 ether 1500 1 ether1 ether 1500Untuk mengganti nama interface mengetikkan:
[admin@tekaje]>/interface ether0 set name=Cornet2
Mengecek nama interface:
# name type MTU L2MTU MAX-L2MTU 0 R Cornet2 ether 1500 1 ether1 ether 1500
5. Menambah IP secara DHCP client, mengetikkan:
[admin@tekaje]>ip dhcp-client add interface=Cornet2 disabled=no
(IP yang ditambah adalah interface Cornet2)6. Menambah ip address secara manual, mengetikkan:
[admin@tekaje]> ip address add address=10.7.40.1/24 interface=ether1(IP yang ditambah adalah ether1)
Mengecek ip address, mengetikkan:
[admin@tekaje]>ip add pr
Flags: X - disabled, I - invalid, D - dynamic # ADDRESS NETWORK INTERFACE 0 D 10.10.10.4/24 10.10.10.0 Cornet2 1 10.7.40.1/24 10.7.40.0 ether1
(IP dhcp telah aktif dan mendapat IP 10.10.10.4 pada interface Cornet2)
(IP manual telah berhasil dikonfigurasi)
Sekian posting dari kami, semoga bermanfaat!! :)
Jangan lupa Like dan komentar posting ini :)
Komentar
Posting Komentar