Konfigurasi Dasar Hotspot Mikrotik

Konfigurasi Hotspot
HotSpot adalah sebuah titik yang memancarkan koneksi internet.
Hotspot dipancarkan oleh sebuah perangkat wifi / LAN yang dapat digunakan
secara efektif pada radius tertentu dari perangkat tersebut.

HotSpot terdapat pada tempat umum seperti Cafe, Mall ataupun Wifi Area 
seperti hotspot Wifi@id, Speedy Instant ataupun Indi@School.
Fungsi Hotspot dalam jaringan wireless adalah sebagai pusat pemancar yang
kemudian hotspot tersebut terhubung dengan internet. Untuk mengakses 
internet pada area hotspot biasanya terdapat autentukasi untuk memasukkan
user dan password agar dapat terkoneksi dengan internet.

Cara mudah konfigurasi hotspot pada mikrotik terdapat 2 pilihan menggunakan
mode CLI ataupun menggunakan Winbox (GUI). Langkah berikut adalah konfigu-
rasi hotspot menggunakan mode CLI, sebagai berikut:

1. Mengkonfigurasi Hotspot setup

[admin@tekaje]>ip hotspot setup

    Select ineterface to run Hotspot on

Hotspot interface: ether2

    (Menentukan interface ether untuk Hotspot)

    Set Hotspot address for interface

Local address of network: 10.7.40.1/24
Masquerade network: Yes

    (10.7.40.1 adaah ip pada ether2)

    Set pool gor Hotspot addresses

address pool of network: 10.7.40.2 - 10.7.40.254

    (Menentkan range pada Hotspot)

    select hotspot SSL certificate

select certificate: none

    (select SMTP server)

    IP address of smtp server: 0.0.0.0 

    (Lewati jka tidak mengkonfigurasi SMTP server)

    Setup DNS configuration

dns servers: 192.168.43.1

    (Mengisi ip DNS pada mikrotik)

    DNS name of local hotspot server

dns name: smkn2-pbl.sch.id

    (Mengisi Domain name server)

name of local hotspot user: hilman

    (Mengisi user untuk autentikasi client)

password for the user: hilman_basketball

    (Mengisi password untuk autentikasi client)

[admin@tekaje]>